Sistem Operasi Oreo 8.0 Hadir Lebih Cepat dan Powerful

Setelah berhasil dengan sistem operasi 7.0 Nougat kini Google kembali menghadirkan sistem operasi terbaru mereka yakni sistem operasi 8.0 Oreo.

Sistem operasi Oreo 8.0 ini disebutkan mampu membuat smartphone hadir lebih pintar, cepat, dan powerful, tentunya lebih canggih dari Sistem Operasi versi sebelumnya yakni Nougat 7.0.

Berikut sejumlah fitur terbaru Sistem Operasi Oreo 8.0:

1. Background Limit - Membuat Daya Tahan Smartphone Jauh Lebih Awet.

Daya tahan baterai smartphone merupakan fokus utama yang dicoba diperbaiki Google di Android Oreo. Fitur Background Limit ini akan membatasi aktivitas aplikasi yang ada di background dan meminimalisir aktivitas di latar belakang pada aplikasi yang jarang digunakan. Hal ini dilakukan agar bermacam aktivitas di latar belakang itu tak menyedot daya baterai yang berlebihan. Fitur ini terdiri dari tiga area utama. Yaitu implicit broadcast, background service, dan location update. Anda juga akan dipermudah saat mencari aplikasi yang paling banyak menyedot baterai.

2. Autofill - Praktis! Bisa Masuk Akun Media Sosial Tanpa Perlu Mengetikkan Password.

Fitur Android Oreo Autofill ini menawarkan kenyamanan dan keamanan saat log-in. Memudahkan anda untuk masuk ke berbagai akun di internet, akun media sosial, atau berbagai aplikasi tanpa perlu repot - repot mengetik username dan password. Ya, fitur Autofill akan secara otomatis mengisinya saat anda akan log-in. Praktis banget bukan?

3. Picture in Picture - Bisa Nonton Video Sambil Kerja.

Picture-in-picture (PIP). Jadi anda bakal bebas nonton video sambil menjalankan aplikasi lainnya, tentunya menjadikan anda lebih produktif, bisa nonton video dan tetap sambil kerja. Fitur ini sebenarnya sudah lebih dulu hadir di Android 7.0 Nougat, namun khusus untuk pengguna Android TV. Nah di Android Oreo, fitur ini tersedia untuk smartphone dan tablet.

4. Notification Dots - Mempermudah Kamu Untuk Mengakses Hal-hal Penting.

Notification Dots. Yaitu jika ada notifikasi yang belum dibaca, akan muncul titik kecil di atas ikon aplikasi. Anda juga dapat melakukan quick preview berbentuk seperti speech bubbles dengan men-tap dan menahan titik tersebut.

5. Android Instant Apps - Bisa Coba Aplikasi Tanpa Download.

Nantinya pengguna smartphone Android Oreo bakal dapat menjalankan aplikasi baru langsung dari browser, tanpa perlu mendownloadnya terlebih dahulu.

6. Google Play Protect - Download Aplikasi Makin Aman.

Google juga meningkatkan keamanan toko aplikasi digital miliknya yakni Play Store. Google bakal mampu mendeteksi dan menghapus aplikasi berbahaya secara otomatis. Google mengatakan akan memindai lebih dari 50 miliar aplikasi per hari.

7. Tombol Accessibility - Segalanya Bakal Lebih Mudah.

Memungkinkan anda mengakses dengan cepat dari fitur aksesibilitas pada panel navigasi, seperti pembesaran, dan fungsi dalam layanan aksesibilitas, seperti Select to Speak.

8. Smart Text Selection - Copy Paste Lebih Mudah.

Fitur ini memudahkan kamu melalukan copy paste dengan mengaplikasikan on device machine learning. Misalnya, ketika kita melihat tulisan sebuah alamat, anda tak perlu lagi menyalinnya dengan mem-blok kata per kata. Smart Text Selection juga akan menyarankan maps pada tulisan alamat atau menyarankan akses telepon saat melihat deretan nomor telepon.

9. Dukungan Codec Audio Bluetooth High-quality.

Secara perlahan, lubang jack audio di smartphone mulai ditinggalkan. Sebagai gantinya, headphone nirkabel mulai menjadi standar. Untuk anda pecinta musik yang tidak mau kompromi soal kualitas audio yang dikelarkan, tentu ini jadi kabar bahagia. Hadir dengan APTX sekelas dengan codec LDAC milik Sony, protokol streaming yang eksklusif dimiliki CSR dan kini dimiliki oleh Qualcomm. Dukungan codec audio ini memungkinkan anda mendengarkan musik lewat perangkat Bluetooth dengan kualitas tinggi (high-bitrate). Telinga anda bakal semakin dimanja dibuatnya.

10. Dukungan Neighborhood Aware Networking.

Ini adalah fitur yang berkaitan dengan teknologi WiFi. Dengan ini memungkinkan perangkat menemukan satu sama lain dan berkomunikasi melalui WiFi tanpa perlu access point. Dua smartphone yang mendukung teknologi NAN bisa menemukan satu sama lain dan terhubung tanpa aplikasi tambahan atau konfigurasi. Di mana memungkinkan mereka untuk berbagi data dengan kecepatan tinggi. Neighborhood Aware Networking (NAN) didasarkan pada standar WiFi Alliance WiFi Aware.

11. Dukungan Profil Wide Color Gamut di Aplikasi.

Warna yang ditampilkan oleh smartphone belum tentu benar-benar akurat. Apa yang anda lihat belum tentu cocok dengan hasil cetak warna. Nah dalam dunia fotografi profesional, mereproduksi warna adalah hal yang sangat penting. Profil ini meliputi AdobeRGB, Pro Photo RGB, dan DCI-P3, yang merupakan standar umum dalam aplikasi pencitraan, editing, dan video profesional. Tentu saja, layar smartphone juga harus benar-benar mendukung secara fisik untuk menampilkan profil tersebut. Agar mampu menampilkan warna yang diperlukan untuk video profil HDR seperti HDR-10 dan Dolby Vision. Singkatnya ini adalah hal yang baik, walaupun mungkin kamu tidak pernah menyadarinya.

12. Snooze Notifikasi Aplikasi.

Mempermudah anda untuk melakukan snooze notifikasi di setiap aplikasi. Kamu dapat menunda selama 15 menit, 30 menit, atau satu jam. Jadi, tidak ada lagi pemberitahuan penting yang terlewatkan meskipun anda sedang sibuk. Saat timer habis, anda akan mendapatkan peringatan lagi.

13. Channel, Cara Baru untuk Mengontrol Notifikasi.

Memungkinkan anda untuk mengelompokkan notifikasi dari tiap-tiap aplikasi ke dalam satu kategori, yang disebut 'channels'. Tentu hal ini mempermudahkan anda untuk mengatur atau bahkan memblokir notifikasi dari setiap kategori aplikasi yang dianggap mengganggu

Itulah fitur Sistem Operasi Oreo 8.0 terbaru. Saat ini Android Oreo baru hadir untuk versi developer preview/public beta dan Android Open Source Project. Sementara untuk smartphone dari pabrikan ponsel pihak ketiga, Android Oreo baru akan meluncur pada akhir tahun 2017. Kita tunggu saja ya.